ANITA RAMSAY AMBARRANI

Kamis, 17 Oktober 2013

0 MANUSIA DAN LINGKUNGAN HIDUPNYA

SUMBER DAYA ALAM

CARA PENGELOLAHAN SUMBER DAYA ALAM BERDASARKAN PRINSIP PEMBANGUNAN BERWAWASAN LINGKUNGAN
Oleh Anita Ramsay Ambarrani








Di sekitar manusia tersedia beranekaragaman benda dan energy yang senatiasa siap membantu dan melengkapi berbagai kebutuhan manusia agar dapat melangsungkan kehidupannya. Keanekaragaman benda dan energy yang dapat kita temukan di atmosfer , litosfer , hidrosfer maupun biosfer inilah yang sehari-hari kita namakan sumber daya alam.
Benda dan energi yang tersedia tersebut terbentuk secara alamiah dan tersedia dalam jumlah yang bervariasi. Ada zat dan energy yang jumlahnya tidak terbatas seperti : energy matahari , angin , air laut tetapi ada  pula yang jumlah nya terbatas seperti bahan tambang , hutan , dan keanekaragaman hayati . selama bumi ada , manusia telah melakukan berbagai campur tangan kepada potensi sumber daya alam dan terkadang kurang arif dalam meg-eksploitasi sumber daya alam .
Pemafaatan sumber daya alam yang efisien dan berkelanjutan memerlukan pengetahuan dan perinsip-prinsip yang arif pula.
Sumber daya alam dan pembagiannya
1.      Sumber daya alam berdasarkan proses pembentukannya
·         Sumber daya alam biotik, yaitu sumber daya alam yang terbentuk oleh proses kehidupan seperti tumbuhan dan berkembang biak. Contohnya: tumbuh-tumbuhan dan binatang.
·         Sumber daya alam abiotik yaitu sumber daya alam yang terbentuk secara alamiah atau secara fisika . contohnya : mineral tambang , udara, tanah, sinar matahari.
·         Sumber daya alam lingkungan , yaitu sumber daya alam yang  merupakan perpaduan antara sumber daya abiotik & biotic yang membentuk suatu linkungan tertentu . contohnya : panorama alam.
2.      Sumber daya alam berdasarkan sifatnya
·         Sumber daya alam yang dapat di perbarui yaitu sumber daya alam yang tidak habis di pakai, karena bagian-bagian yang telah terpakai dapat dig anti dengan yang baru atau jumlahnya sanggat banyak.
Contohnya : tanah , air , hewan dan tumbuh-tumbuhan
·         Sumber daya alam yang tidak apat di  perbarui yaitu sumber daya alam yang sekali pakai .contohnya barang tambang.
3.      Sumber daya alam berdasarkan wujudnya
·         Sumber daya alam yang berupa benda nyata (fisik) . contohnya: benda padat, benda cair atau gas.
·         Sumber daya alam yang bukan berupa benda nyata. Contohnya: sinar matahari dan keindahan alam
Jenis sumber daya alam
§  Hasil tambang
1.      Minyak Bumi
·         Avtur untuk bahan bakar pesawat terbang;
·         Bensin untuk bahan bakar kendaraan bermotor;
·         Kerosin untuk bahan baku lampu minyak;
·         Solar untuk bahan bakar kendaraan diesel;
·         LNG (Liquid Natural Gas) untuk bahan bakar kompor gas;
·         Oli ialah bahan untuk pelumas mesin;
·         Vaselin ialah salep untuk bahan obat;
·         Parafin untuk bahan pembuat lilin; dan
·         Aspal untuk bahan pembuat jalan (dihasilkan di Pulau Buton)

2.      Batu Bara dimanfaatkan untuk bahan bakarindustri dan rumah tangga.
3.      Biji Besi Untuk peralatan rumah tangga,pertanian dan lain-lain
4.      Tembaga merupakan jenis logam yang berwarna kekuning-kuningan, lunak dan mudah ditempa.
5.      Bauksit Sebagai bahan dasar pembuatanalumunium.
6.      Emas dan Perak untuk perhiasan
7.      Marmer Untuk bahan bangunan rumah atau gedung
8.      Belerang Untuk bahan obat penyakit kulit dan korek api
9.      Yodium Untuk obat dan peramu garam dapur beryodium
10.  Nikel Untuk bahan pelapis besi agar tidak mudah berkarat.
11.  Gas Alam Untuk bahan bakar kompor gas
12.  Mangaan Untuk pembuatan pembuatan besi baja
13.  Grafit Bermanfaat untuk membuat pensil

§  Hasil pertanian dan perkebunan

§  Padi Merupakan bahan baku nasi yang menjadi makanan pokok masyarakat Indonesia.
§  Jagung Bahan membuat makanan ternak di samping sebagai makanan pokok daerah tertentu
§  Karet Bahan baku pembuatan ban mobil atau motor/sepeda
§  Kapas Bahan baku tekstil
§  Tembakau Bahan baku rokok dan obat
§  Kopi Bahan baku pembuatan minuman
§  Tebu Untuk bahan baku gula pasir
§  Vanili Untuk penyedap rasa
§  Agave Bermanfaat untuk pembuatan tali
§  Rosela Bermanfaat untuk bahan pembuatan karung goni
§  Kina Untuk membuat obat malaria






Pengelolaan Sumber Daya Alam berdasarkan prinsip berwawasan lingkungan berkelanjutan
1.      Berdasarkan prinsip mengurangi
Dalam memanfaatkan sumber daya alam sebaiknya tidak dihabiskan semua, tetapi berprinsip mengurangi saja jika eksploitasi Sumber daya alam sampai habis maka akan merusak lingkungan. Sumber daya alam memiliki sifat saling tergantung satu sama lain, sehingga prinsip mengurangi sangat  tepat untuk mengelola  Sumber daya alam baik yang dapat diperbaharui atau yang tidak dapat di perbaharui. Prinsip ini dilakukan dengan model pengelolaan yang tidak merusak sumber daya alam dengan penggunaan yang efektif dan efisien.
Contoh :
a.       mengurangi penggunaan bahan bakar minyak untuk menekan polusi.
b.      menghindari perbandingan hutan dan ekspor kayu karena perlu waktu lama untuk pemulihan.
c.       Mengurangi penggunaan gas Freon (CFC) karena dapat merusak lapisan ozon.


2.      Berdasarkan prinsip daur ulang
Proses daur ulang adalah pengolahan kembali bahan-bahan bekas dalam bentuk sampah kering yang tidak memiliki nilai ekonomis menjadi suatu barang yang berharga/ berguna bagi kehidupan manusia. proses daur ulang ini menyangkut kegiatan perkumpulan, pemulungan, dan alih fungsi serta pengolahan kembali. Contoh :
a.       Memanfaatkan kain perca menjadi keset.
b.      Daur ulang kertas menjadi kertas kembali.
c.       Daur ulang limbah padi menjadi bahan dasar pupuk.
d.      Daur ulang plastik menjadi bijih plastik.

3.      Berdasarkan prinsip memakai ulang
Untuk mengurangi atau menekan kadar polutan di lingkungan dan menekan biaya produksi dan pemanfaatan limbah makaprinsip memakai ulang sangat efektif contoh :
a.       Penggunaan ulang limbah botol kaca.
b.      Pemanfaatan limbah untuk hansycraft.
c.       Penggunaan limbah kayu untuk kertas atau bahan dasar obat nyamuk.
d.      Penggunaan limbah padi untuk media tanaman.

4.      Berdasarkan prinsip konservasi
Upaya konservasi yaitu upaya pemeliharaan, pelestarian, atau perlindungan lingkungan yang berupa lahan, tanah, air, serta flora dan fauna. Alasan perlunya diadakan konservasi karena adanya kontradiksi antara kebutuhan pemukiman dan industry terhadap keterbatasan lingkungan hidup, serta peningkatan hidup di pedesaan yang tidak disertai dengan peluasan kesempatan kerja.
5.      Berdasarkan prinsip ketahanan
Penggunaan tekhnologi modern sering berkaitan pada ketidakpedulian akan keterbatasan sumber daya ling-kungan. Prinsip ini menekankan pada penggunaan tekhnologi yang selalu siap pada ketersediaan sumber daya yang didapat dari lingkungan masyarakat yang dilayani, tanpa ketergantungan yang berlebihan pada masukan dari luar. Contoh : hasil pertanian luar negeri ( buah dan sayuran) lebih diminati masyarakat Indonesia dibanding hasil pertanian dalam negeri.

6.      Berdasarkan prinsip sistem melingkar
Dengan meningkatnya tekanan jumlah penduduk terhadap sumber-sumber daya alam yang terbatas, sehingga perlu memikirkan system melingkar, bukan garis lurus. Artinya limbah tidak dibuang tetapi limbah tetap bias memiliki nilai jual atau nilai pakai.


Simpulan
         Sumber daya alam adalah segala sesuatu yang terdapat di alam sekitar kita dan merupakan hasil bentukan alam yang dapat dimanfaatkan manusia untuk memenuhi kebutuhan hidupnya.
         Pengelolaan sumber daya alam berdasarkan prinsip berwa-wasan lingkungan berkelanjutan , yaitu :
1.      Pengelolaan SDA berdasarkan prinsip mengurangi
2.      Pengelolaan SDA berdasarkan prinsip daur ulang
3.      Pengelolaan SDA berdasarkan prinsip memakai ulang
4.      Pengelolaan SDA berdasarkan prinsip ketahanan
5.      Pengelolaan SDA berdasarkan prinsip sistem melingkar
6.      Pengelolaan SDA berdasarkan prinsip konservasi
        
 Contoh undang-undang yang mengatur tentang pengelolaan lingkungan dan sumber daya alam , yaitu 
  •  UU No.4 Tahun 1982 tentang pokok-pokok pengelolaan lingkungan.
  •   UU No.29 Tahun 1986 tentang AMDAL
  •   Kepres No.33 Tahun 1989 tentang penggunaan tanah bagi pembangunan kawasan Industri.
  •   Kepres No.32 Tahun 1990 tentang pengelolaan kawasan lindung.




DAFTAR PUSTAKA

Tim geografi. 1997. Geografi. Jakarta : Balai Aksara
            Ishak. 1992. Geografi XI / 2. Bandung : Intan Pariwa
Mastopo,S.1992. pembangunan berlanjut berwawasan lingkungan. Yogyakarta:PAU studi social- Universitas Gajah Mada
Mitcell,B.,et.al.2000.pengelolaan sumberdaya dan lingkungan.

0 komentar:

Posting Komentar

Kursor Blog